Rabu, 21 Mei 2014

Koleksi Burung di Kampus UIN Jakarta

Siapa yang menyangka, di balik hutan beton kampus UIN Jakarta tersimpan rahasia kehidupan liar dari jenis-jenis burung yang masih sudi mampir dan menetap di kawasan kampus ini. Ya, bagi beberapa jenis burung kampus UIN Jakarta merupakan tempat untuk menggantungkan hidup meskipun ruang terbuka hijau di kampus ini semakin berkurang. Kawasan kampus menjadi tempat tinggal, bermain dan mencari makan mereka. Mungkin di benak kita, semua burung yang dapat ditemui di lingkungan kampus UIN Jakarta  merupakan jenis-jenis burung kosmopolitan yang umum ditemui di lingkungan perkotaan. namun pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Seperti pernyataan di atas, kampus UIN Jakarta menyimpan kekayaan jenis burung yang beranekaragam, bahkan beberapa diantaranya merupakan jenis-jenis burung yang sudah jarang ditemukan di daerah perkotaan dan sebagian dilindungi oleh Undang-Undang Republik Indonesia. Bahkan, pada waktu-waktu tertentu kita dapat menyaksikan ribuan burung yang sedang melakukan migrasi (perjalanan periodik dari daerah 4 musim ke daerah tropis) di kampus ini.


Bagi masyarakat atau para pemerhati burung yang ingin melihat burung gelatik jawa atau burung kipasan belang dapat datang dan melihatnya di lingkungan kampus UIN Jakarta. Di UIN Jakarta sendiri terdapat beberapa titik pangamatan yang baik untuk melihat jenis-jenis burung tersebut selain beberapa jenis burung (kutilang, layang layang batu dan walet) yang dapat ditemui hampir di seluruh lingkungan kampus. 

Berikut kumpulan koleksi foto burung yang terdapat di lingkungan kampus UIN jakarta:

1. Burung gereja erasia (Passer montanus)




2. Cucak Kutilang


3. Cabai Jawa



4. Remetuk Laut






5. Gelatik Jawa


6. Walet Linchi



7. Layang-layang Batu





8. Caladi Tilik




9. Punai Gading



10. Bondol Peking



Jumat, 16 Mei 2014

Burung di Monumen Pancasila Sakti (Lubang Buaya)

Selama ini, lokasi monumen pancasila sakti dan museum penghianatan PKI di Lubang buaya, Jakarta timur telah menjadi lokasi wisata alternatif bagi masyarakat ibukota. 




selain menyimpan catatan sejarah, lokasi ini juga memiliki kawasan hijau yang cukup rimbun sehigga kita dapat memiliki "tujuan lain" datang ke lokasi ini. ya, kawasan lubang buaya dapat dijadikan lokasi birdwatching bagi pengamat bururng. burung yang dominan dan kerap ditemuai di lokasi ini adalah burung madu kelapa dan cabai jawa. berikut beberapa koleksi foto burung yang ditemukan di sekitar kawasan lubang buaya.